4 Tempat Ritual Seksual Paling Terkenal di Dunia

4 Tempat Ritual Seksual Paling Terkenal di Dunia - Ritual ziarah adalah hal yang lazim dijalani oleh umat beragama. Kegiatan itu, selain diyakini sebagai salah satu perintah utama sebuah ajaran, juga dipercayai bisa mendatangkan kebahagiaan ataupun rezeki. Tak salah jika ziarah jadi bisnis tersendiri. Lembaga Ziarah Internasional, merangkum data peziarah agama samawi seperti Islam, Kristen, maupun Yahudi, memprediksikan uang yang berputar dari umat yang menempuh perjalanan ke lokasi suci sepanjang 2012 mencapai USD 8 miliar atau sekitar Rp 97 triliun.

Ini belum menghitung perputaran uang ziarah dari agama minoritas ataupun aliran-aliran sempalan. Masalahnya, tak semua ziarah cuma berisi kegiatan memanjatkan doa. Di sejumlah negara, rupanya muncul sekte-sekte yang menggabungkan ibadah dan seks. Begitu pula sejumlah ritual berdasarkan keyakinan lokal. Kalau telah begitu, peziarah semakin klop dengan prostitusi terselubung. Jadilah ini bisnis bernilai ekonomi tinggi, sehingga mustahil dihapus begitu saja.

Berikut adalah 4 Tempat Ritual Seksual Paling Terkenal di Dunia :

1. Kuil Perawan Koppal (India)

AXIOOPOKER AGEN POKER TERPERCAYA, AGEN DOMINO DAN BANDARQ ONLINE INDONESIA TERPERCAYA

Kali ini kita melihat ke Distrik Koppal, sebuah daerah miskin di Kota Karnataka, India. Di sana berdiri sebuah kuil hindu khusus untuk perawan. Bukan berarti lokasi ini suci untuk para perawan. Sebaliknya, kuil itu rutin menggelar prostitusi dan perdagangan manusia tersembunyi. Akan ada perayaan, dikatakan sebagai Kedewasaan Pertama, menghadirkan gadis puber dari desa-desa sekitar.

Para gadis tersebut akan diperawani oleh kalangan brahma setempat, atau peziarah lain yang datang ke upacara lancung ini. Bahkan, akan ada lelang untuk siapapun yang ingin menyucikan anak-anak perawan itu. Salah satu korban selamat Bheemakka, berusia 11 tahun, sukses menceritakan kisahnya dari usaha pemerkosaan tersembunyi pada tahun 2013 yang lalu.

Dia mengaku sempat dipaksa jadi devadasi alias pelayan dewa, yang artinya jadi budak seks semalam sepanjang ritual. Pemerintah India bukannya tak tahu. Ritual ini telah dilarang sejak 1982. Namun kalangan menengah ke bawah terus mempertahankan ritual penyucian perawan itu.

2. Gereja Cahaya Timur Heibei (China)

Tempatnya berada di Provinsi Heibei, China. Secara resmi, Sekte Cahaya Timur tersebut menyebut bangunan mereka adalah gereja. Ratusan orang datang dari sejumlah daerah ke sana saban tahun. Tapi, para pemimpin nasrani di Negeri Tirai Bambu tak ingin disamakan atau mengakui kelompok sempalan itu.

Aliran dipimpin Zhao Weishan ini beribadah di bawah tanah. Tersembunyi dari bangunan utama, mereka bernyanyi, menari, lantas yang utama, mengadakan ritual hubungan seks bebas antara jemaat lelaki dan perempuan. Pesta seks ini dilakukan untuk merekrut anggota baru, yang paling utama adalah dari kalangan pria. Ini cara mirip ajaran sekte Children of God yang pada 1980-an juga menggemparkan Indonesia.

Cahaya Timur merupakan sekte yang lebih mirip geng. Jemaatnya sering memeras orang, terlibat tawuran, dan pembunuhan. Partai Komunis China hendak membatasi aksi gereja yang pindah dari Provinsi Henan ke Heibei ini. Uniknya, sekte itu yakin ada nabi perempuan hidup di San Fransisco, Amerika Serikat. Nabi dinamai dengan Cahaya Dheng itu merupakan reinkarnasi Kristus. Meski cukup aneh untuk orang luar, ajaran ini diduga sukses meraup satu juta pengikut di China.

3. Gunung Kemukus (Indonesia)

Dunia baru saja dikagetkan oleh ritual seks di Gunung Kemukus, Sragen, Jawa Tengah. Ribuan orang asing dari sejumlah provinsi, berkumpul di tempat perbukitan itu pada malam satu suro, lalu mengadakan hubungan intim dengan orang asing tujuh kali secara berturut-turut, setiap Jumat Pon atau Jumat Kliwon. Kompleks makam Pangeran Samudro, 300 meter di atas permukaan laut, dan untuk ke sana harus lewat tangga terjal.

Tradisi pesta seks ini konon asalnya dari abad ke-16. Sang pangeran yang namanya diabadikan itu berselingkuh dengan selir raja alias ibu tirinya, sehingga di bunuh. Uniknya, tradisi warga setempat mempercayai jika kita meniru perilaku memalukan itu, maka keberuntungan akan datang. Wartawan Australia Patrick Abboud yang mendatangi tempat itu kaget, sebab ketika Malam Satu Suro, pengunjung bisa mencapai lebih dari 8.000 orang.

Mayoritas para pelaku ritual seks itu merupakan orang yang ingin mendapatkan ilmu penglaris. Abboud sukses mewawancarai, bahkan merekam puluhan orang yang tidak malu-malu mengakui mereka berhubungan badan dengan orang asing demi meraih kekayaan melalui jalan mistis. Mulai dari PNS, ibu rumah tangga, sampai pengusaha swasta, semua bersatu padu dalam seks di lokasi terpencil itu.

4. Gereja Orang Suci Hari Akhir (AS)

Ini merupakan salah satu sekte Kristen sempalan yang paling menghebohkan Amerika Serikat. Ajaran sering dikatakan Mormon ini kondang karena membolehkan poligami. Di akherat, mereka yakin manusia akan diadili Yesus dan Joseph Smith, nabi mereka. Di luar itu, Kristen Mormon ini memiliki tempat suci sendiri. Bukan di Vatikan, melainkan di Kota Salt Lake City, Negara Bagian Utah. Yaitu Gereja Orang Suci Hari Akhir yang megah.

Siapa sangka, di tempat itu rutin dilakukan ritual seks. Menurut salah satu korban, pada 1989 dia yang masih perawan dipaksa melakukan seks dengan jemaat pria yang sudah beristri. Otoritas gereja menepis keras semua tuduhan tersebut. Belum diketahui apakah praktik ritual seks masih berjalan di ruangan gereja itu atau tidak.